Senin, 21 Oktober 2019, di Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa Kabupaten Ndao.
Dalam rangka untuk melakukan upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Indonesia, sangat di butuhkan peran dari semua komponen masyarakat, untuk itu, Kepala BNNK Rote Ndao bersama Plt Kasi P2M dan Staf Seksi P2M BNNK Rote Ndao melakukan Koordinasi dengan Kepala Dinas PMD Kabupaten Rote Ndao tentang Pembentukan Satgas Anti Narkoba dan Desa Bersinar di Kabupaten Rote Ndao.
Pada kunjungan Koordinasi tersebut, Kepala BNNK Rote Ndao bersama Tim BNNK Rote Ndao di terima oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Rote Ndao dan Kepala BNNK Rote Ndao menyampaikan maksud dan tujuan koordinasi bahwa mencegah, memberantas dan merehabiltasi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di Indonesia pada umumnya dan Kabupaten Rote Ndao pada khususnya sangat dibutuhkan dukungan dan kerjasama dari semua pihak termasuk Dinas PMD Kabupaten Rote Ndao yang mengurus pemerintahan desa yang telah memiliki desa dan perangkat desa di Kabupaten Rote Ndao, untuk secara bersama- memerangi narkoba dengan membentuk satgas anti narkoba dan membentuk desa bersinar di semua desa di Kabupaten Rote Ndao terutama perangkat desa yang telah mengikuti kegiatan Bimtek P4GN.
Dan hal tersebut diterima dengan baik oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Rote Ndao yang menyampaikan bahwa pada prinsipnya Dinas PMD Kabupaten Rote Ndao mendukung program P4GN dan untuk Pembentukan Satgas Anti Narkoba semua desa akan dilibatkan mulai dari kepala desa sampai semua perangkat desa di Kabupaten Rote Ndao sedangkan untuk pembentukan desa bersinar sudah tiga desa di Kecamatan Rote Barat menjadi desa bersinar yaitu Desa Oenitas, Desa Olelot dan Desa Oenggaut, untuk itu pembentukan desa bersinar berikutnya fokus pada sembilan kecamatan yang menimal setiap kecamatan satu desa bersinar.
Hasil dari koordinasi tersebut adalah direncanakan pengukuhan Satgas Anti Narkoba yang anggotanya Kepala Desa dan Perangkat Desa serta Louncing Desa Bersinar di minggu kedua bulan november 2019.
